Aplikasi Yang Dilarang Gojek – Driver Gojek memang dituntut bekerja secara jujur dan tidak mengandalkan cara instan untuk mendapatkan order. Semakin canggihnya sistem Gojek mampu secara langsung mendeteksi jika mitranya melakukan kecurangan dengan menggunakan aplikasi terlarang.
Terlebih dengan rilisnya aplikasi GoPartner dimana memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dengan verifikasi wajah. Aplikasi Gojek akan terus mendeteksi pelanggaran dan memberikan sanksi kepada driver yang terbukti melanggar dengan menginstall aplikasi yang dilarang.
[toc]
Berkat kecanggihan sistem ini akan mewujudkan persaingan kerja yang sehat. Bagi yang menginstall aplikasi terlarang meski tidak digunakan akan ketahuan langsung. Tak dipungkiri driver banyak yang ingin mendapatkan penghasilan banyak, maka dari itu pilihan cara instan ditempuh.
Padahal ketika menggunakan aplikasi tuyul maupun auto bid akun anda akan sangat rawan terkena pelanggaran bahkan sampai putus mitra. Terlebih apabila anda menerima pesanan menggunakan aplikasi yang dilarang maka akan langsung diketahui Gojek.
Demi keamanan & keadilan untuk Mitra Driver dalam menjalankan order, Gojek telah meningkatkan sistem deteksi penggunaan aplikasi terlarang. Gojek akan mendeteksi & memberikan sanksi jika terdapat aplikasi terlarang yang terinstal pada HP Mitra Driver walau aplikasi tersebut tidak sedang digunakan.
Aplikasi Yang Dilarang Gojek
Gojek memang sudah menuangkan sanksi penggunaan aplikasi tuyul atau fake GPS lewat Tata Tertib Gojek atau TARTIBJEK. Namun bagaimana jika driver tidak sadar sudah menginstall aplikasi yang dilarang? Lebih jelasnya simak ulasan dari Gojeker.com dibawah ini.
Jenis Aplikasi Yang Dilarang Gojek
Terdapat beberapa jenis aplikasi yang dilarang untuk digunakan driver demi persaingan yang sehat. Jadi anda bisa menghindari bentuk kecurangan karena sanksinya cukup berat bahkan sampai putus mitra. Aplikasi yang harus dihindari sebagai berikut.
- Fake GPS atau aplikasi untuk pengalihan lokasi GPS, disebut juga aplikasi tuyul.
- Aplikasi mod atau modifikasi Gojek, semua aplikasi yang tidak resmi dari Gojek akan dikenakan pelanggaran.
- Aplikasi auto bid atau penerima order otomatis.
- Aplikasi auto root atau penyetelan uang operasi sistem Android.
Cara Mengetahui Aplikasi Terlarang Gojek
- Apabila anda menjumpai aplikasi yang mencurigakan terlebih masuk kedalam kategori yang dilarang maka segera hapus atau uninstall sebelum terkena sanksi.
- Apabila anda tidak merasa menginstall aplikasi terlarang maka segera cek aplikasi GoPartner apakah logo atau namanya sudah sesuai.
- Hindari pemasangan app yang tidak jelas mencakup aplikasi yang tidak sesuai dengan isinya.
- Apabila masih terkena sanksi maka coba install ulang GoPartner. Lakukan login kembali dari awal.
- Jika akun anda masih muncul pelanggaran maka coba rest setelan pabrik dari smartphone anda untuk mengembalikan keadaan semula. Jangan lupa untuk simpan atau backup data yang penting.
Proses Sanksi Saat Menggunakan Aplikasi Terlarang
Terdapat proses sanksi saat driver ketahuan menggunakan aplikasi yang dilarang. Beberapa tahapan sanksi mulai dari yang ringan sampai berat sebagai berikut.
- Tahapan pertama jika sudah terdeteksi sistem punya aplikasi terlarang maka muncul peringatan.
- Tahapan kedua jika sistem mendeteksi mempunyai aplikasi maka dikenakan sanksi insentif dinonaktifkan selama 3 hari.
- Tahapan ketiga jika driver kembali terdeteksi sistem maka akan dikenakan suspend akun selama 7 hari.
- Tahapan keempat apabila driver kembali terdeteksi sistem memakai aplikasi yang dilarang maka dikenakan sanksi putus mitra.
Penting halnya untuk menghindari menggunakan aplikasi yang dilarang Gojek. Apabila anda mengalami masalah pelanggaran maka dapat meminta bantuan kantor Gojek ataupun call center 24 jam. Namun alangkah lebih baiknya jika bekerja secara sehat tanpa menggunakan aplikasi terlarang diatas.